Jakarta , basmitipikor.com– Pertemuan antara Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri, dan Presiden terpilih Prabowo Subianto beberapa waktu lalu menuai beragam tanggapan dari publik. Namun, Ketua Umum Gerakan Cinta Prabowo (GCP), H. Kurniawan, menilai pertemuan tersebut sebagai hal yang wajar dan patut diapresiasi.
Menurut H. Kurniawan, Megawati dan Prabowo memiliki hubungan pertemanan yang baik sejak lama. "Pada prinsipnya, mereka sudah berteman baik sejak dulu. Dan sebagai pemimpin maupun mantan pemimpin bangsa, memang sudah sepatutnya mereka tetap menjalin komunikasi yang baik demi kebaikan negara," ujarnya.
Ia menegaskan bahwa Megawati dan Prabowo adalah sosok putri dan putra terbaik bangsa yang memiliki visi besar untuk kemajuan Indonesia. "Kalau pun ada perbedaan pandangan, itu hal yang wajar dalam politik. Tapi satu hal yang harus digarisbawahi, mereka punya tujuan yang sama, yaitu memajukan bangsa dan negara," tambahnya.
Lebih lanjut, H. Kurniawan juga menyinggung soal berbagai serangan politik yang belakangan ini diarahkan kepada Prabowo Subianto dan orang-orang terdekatnya. Ia meminta agar semua pihak menyikapinya dengan serius namun tidak dengan kepanikan atau rasa paranoid.
"Serangan itu seperti upaya menghancurkan pohon besar. Tidak perlu ditebang, cukup dihantam akar dan dahannya, maka mereka berharap pohon itu akan meranggas dan mati. Tapi saya yakin, Pak Prabowo adalah pohon yang kuat, yang sudah mempersiapkan diri sejak lama menghadapi topan dan angin kencang," tegasnya.
Menurutnya, kekuatan Prabowo justru terletak pada dukungan rakyat yang telah memilih dan mempercayainya sebagai Presiden. “Beliau adalah sosok pemimpin yang akan selalu ditopang oleh kekuatan rakyat Indonesia. Karena semboyan beliau jelas: ‘Kuat Bersama Rakyat, dan Menjadi Pemimpin Bersama Rakyat’,” pungkas H. Kurniawan. ( Polman Manalu )